Regulasi tekanan angin ban MotoGP berubah jelang dipentasnya seri perdana di sirkuit Losail, Qatar (8-11/3).
Sebelumnya di 2023 perubahan tekanan angin ban MotoGP menyesuaikan dengan kondisi Sprint Race yang hanya bermain setengah jumlah lap normal.
Namun kini, pabrikan motor dan Michelin selaku pemasok tunggal ban MotoGP sepakat kalau minimum tekanan ban MotoGP 2024 akan menjadi 1,8 bar (26,1 psi) dari yang sebelumnya 1,9 bar (27,5 psi).
Dengan kondisi seperti ini, diharapkan tekanan ban depan Michelin tidak cepat meningkat.
Meningkatnya tekanan ban depan MotoGP juga bisa membuat pembalap khawatir akibat hilangnya traksi ban ke aspal.
Begitu juga jika tekanan ban terlalu rendah, hal yang sama juga bisa terjadi ketika pembalap menikung.
Biasanya, gejala low side alias kehilangan cengkraman ban akan menjadi insiden yang kerap dialami ketika tekanan ban meningkat terlalu tinggi dan juga terlalu rendah.
Baca Juga : Wow, Marc Marquez dan Fabio Quartararo Prediksi Pecco Bagnaia Juara Dunia
Menanggapi hal ini, Marc Marquez dari Gresini Racing yang didukung berbagai sponsor Indonesia pun ikut berkomentar.
“Bagi saya ini (perubahan tekanan ban) bagus. Ini seperti hal kecil, tetapi memiliki langkah besar,” aku juara dunia 8 kali ini dilansir MotoSport.id dari MotoGP.com.
“Sangat sulit untuk mengendalikan tekanan, baik itu ketika kamu sendiri (membalap) atau mengikuti pembalap lain,” tambah pembalap Spanyol 31 tahun itu.
Pada akhirnya ini merupakan masalah keselamatan yang harus disesuaikan, karena tekanan terlalu tinggi dan terlalu rendah juga akan berbahaya.
Baca Juga : Jadwal Lengkap MotoGP 2024
“Jadi harus bekerja dengan cara yang benar untuk menyesuaikan tekanan ban,” pungkas Marquez yang didukung Federal Oil, MS Glow dan banyak lagi sponsor asal Indonesia.
Tidak hanya Marc Marquez, Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha MotoGP juga turut mendukung perubahan tekanan ban MotoGP tahun ini.
“Kalau tidak salah, sebelumnya 1,9 (bar) ya. Saya rasa sekarang (1,8 bar) sudah bagus,” sebut Fabio Quartararo di sesi jumpa pers MotoGP Qatar 2024 (07/3).
Quartararo juga setuju pendapat Marc Marquez yang mengatakan terlalu tinggi tekanan, ban akan kehilangan performanya dan begitu juga ketika terlalu rendah.
“Untuk beberapa balapan seperti Thailand yang cenderung panas (aspal) dan bermain dengan roda depan, saya pikir 1,8 bar sudah cukup baik,” pungkas pembalap Prancis yang juara dunia MotoGP 2021 itu
