Subscribe
motosport
  • Home
  • News
  • Result
  • Modified
  • Figure
  • New Ride
  • Style
  • Shop
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Result
  • Modified
  • Figure
  • New Ride
  • Style
  • Shop
No Result
View All Result
motosport

Acosta Bikin Kacau Peta Pesaingan

YoniMotosport by YoniMotosport
March 25, 2024
in MotoGP
307 16
0
Home News MotoGP
1k
SHARES
5.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Peta persaingan MotoGP 2024 mulai sedikit bergeser. Jika usai seri pembuka di Qatar kemarin, pembalap 6 besar diyakini bakal meraja lagi di Portugal. Jika pun berubah, paling hanya formasi urutan di panggung saja.

Yang jelas mereka ini; Pecco Bagnaia (Ducati Lenovo Team), Marc Marquez (Gressini Racing Ducati), Enea Bastianini (Ducati Lenovo Team), Maverick Vinales (Aprilia Racing), atau Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing).

Namun sekarang, Pedro Acosta dari tim Red Bull GasGas Tech3 menyeruak ke permukaan. Dia bikin orang melongo seolah tak percaya, setelah usai finish ketiga di MotoGP Portugal (24/3).

Podium ketiga di MotoGP jelas bukan main-main, apalagi Acosta pendatang baru lulusan juara dunia Moto2  pada 2021 dan 2023. Dan prestasi ini dicapai pada kali kedua dia memacu KTM RC16.

Betul, dia bisa naik podium karena diuntungkan 3 pembalap di depannya terlibat drama. Pecco Bagnaia bersenggolan dengan Marc Marquez di lap 22 hingga keduanya jatuh. Setelah insiden itu, Acosta beringsut ke P4 di belakang Jorge Martin, Vinales dan  Enea Bastianini.

Formasi itu bertahan 2 lap dan mendadak berubah karena pas di lap terakhir, Maverick Vinales (Aprilia Racing) yang bertengger lama di posisi 2, dipaksa takluk oleh gearbox yang jebol. Acosta pun finish ke-3 dan naik podium.

Acosta lantas menambah daftar pembalap termuda yang naik podium kelas puncak. Saat menang kemarin, dia berusia 19 tahun dan 304 hari. Apakah kemenangan ini seperti dapat durian runtuh? Jawabannya adalah tidak.

Prestasi ini dia gapai bukan mudah. Dia lebih “sabar” setelah mengaca seri Qatar. Waktu itu dia kelewat semangat hingga ban habis dan grip berkurang banyak. Akibatnya, catatan waktu menurun. Di samping, lengan kanan yang sedikit mengalami kram.

“Setting motor sangat bagus dan tidak masalah dengan ban,” ujarnya sesaat setelah finish. Gaya membalap Acosta kini relatif lebih steady, penuh perhitungan meski tetap terlihat ngotot. Jika dia konsisten dan tidak mabok pujian media dan MotoGP fans, bukan tidak mungkin Acosta makin bersinar dan menggeser pembalap unggulan 2024. [Foto: Pedro Acosta]

Tags: acostagasgasktm RC16MotoGPmotogp qatar 2024motosport.id
Share409Tweet256Pin92Scan
Previous Post

Klasemen Sementara MotoGP Setelah Jorge Martin Menang

Next Post

Serunya Buka Puasa Bersama Riderspot

Next Post
Serunya Buka Puasa Bersama Riderspot

Serunya Buka Puasa Bersama Riderspot

Crash Bagnaia Vs Marquez di MotoGP Portugal 2024 Siapa Salah?

Crash Bagnaia Vs Marquez di MotoGP Portugal 2024 Siapa Salah?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

motosport

© 2024 Motosport.id

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Result
  • Modified
  • Figure
  • New Ride
  • Style
  • Shop

© 2024 Motosport.id