Ayip Rosidi menjadi salah satu pembalap paling senior, di ajang Pertamax Turbo Drag Fest, yang diselenggarakan di Lanud Wiriadinata, Sabtu 27 Juli 2024.
Ayip Rosidi lahir pada tahun 1978, artinya ketika ikutan balap di Pertamax Turbo Drag Fest, pembalap yang tinggal di Karawang itu usianya 47 tahun.
Pengalamannya menggeber motor drag bike dari sirkuit satu ke sirkuit lainnya, membuat banyak tim yang menggunakan jasa Ayip Rosidi, untuk setting motor.
“Tapi masih ada juga tim yang minta saya ikut balap, jadi ya saya ambil saja,” bilang Ayip kepada Motosport.id.
Lingkungan mungkin yang menjadi faktor, Ayip masih balapan di usia yang tidak muda lagi.
Teman-teman seumurnya, sudah jarang terlihat di lintasan ikut menggeber motor drag.
Ayip Rosidi punya Kelebihan Postur Tubuh Kecil
Beda dengan pembalap road race atau balap motor lainnya, pembalap drag bike punya kewajiban menahan berat badannya.
Walaupun hanya balapan di jalan yang lurus, namun postur tubuh punya peran sangat penting. Itulah alasannya pembalap drag bike badannya kurus dan posturnya pendek.
Nah untuk ukuran postur tubuh, Ayip mengaku itu adalah anugerah yang diberikan Tuhan kepadanya.
“Badan saya mungil itu memang turunan dari ibu, jadi mau makan banyak juga badan saya segini-gini aja,” jelas Ayip.
Pembalap yang punya nomor start 19 ini, mengaku tidak ada pantangan dalam makanan.
Ayip mengaku berat badan dirinya saat ini sekitar 40 kg, dia menyarankan berat tubuh yang cocok untuk pembalap drag bike itu antara 42-43 kg.
Hanya saja, Ayip disiplin soal jam tidur. Jika hari biasa tanpa aktivitas, Ayip selalu tidur tidak lebih dari jam 20.00 WIB.
Uniknya selain balapan, Ayip juga bekerja sebagai sopir mobil travel, jika tidak ada panggilan untuk balapan.
“Nah, kalau saya nyupir atau lagi setting motor dan balap biasanya saya tidur lebih dari jam 10 malam,” bilang Ayip.
Hanya saja Ayip mengaku, setelah melakukan aktivitasnya tersebut, dia tidur keesokan harinya untuk memulihkan stamina.
“Sekarang kalau habis balap, kerasa tangan pada pegal, jadi enggak kayak dulu hari Minggu balap, Seninnya setting motor, kalau sekarang Minggu balap, Senin saya harus tidur,” pungkas Ayip.