Sebelum Sirkuit Mandalika di Lombok diresmikan dan menjadi tuan rumah penyelenggaraan MotoGP, pembalap MotoGP sudah banyak yang berkunjung ke Indonesia.
Biasanya para pembalap MotoGP berkunjung ke Indonesia untuk urusan marketing, dari mulai mengikuti acara seremoni atau yang berhubungan dengan sponsor.
Juga bertemu dengan fans yang berada di Indonesia, apalagi setelah Sirkuit Mandalika menjadi tuan rumah MotoGP agenda pembalap MotoGP jadi tambah sibuk.
Seperti beberapa tahun lalu, pembalap MotoGP melakikan ramah tamah dan foto bareng Presiden Jokowi di Istana Merdeka, kemudian parade di Jakarta, setelah itu atau sebelum acara tersebut pembalap sibuk dengan agenda yang sudah dijadwalkan para sponsor.
Begitu juga dengan dua pembalap Repsol Honda yakni Pol Espargaro dan Marc Marquez, yang sibuk ketika berada di Jakarta sebelum fokus untuk balapan di Mandalika.
Melalui sebuah video yang diunggah di kanal Welovehonda Indonesia, kedua pembalap asal Spanyol ini pun memperlihatkan pengetahuannya mengenai beberapa hal di Indonesia.
Seperti ditanya tentang ibu kota negara Indonesia, warna bendera dan makanan yang pernah dimakan di Indonesia.
Uniknya saat ditanya mengenai warna bendera Indonesia, Pol Espargaro tampak kebingungan, maklum Pol dulu pernah ke Indonesia saat dirinya masih bergabung bersama tim satelit Yamaha.
“Warnanya merah, biru dan putih. Eh, putih merah” kata Pol.
Lalu ucapan Pol Espargaro langsung dikoreksi oleh Marc Marquez. “Bukan, tapi merah putih,” bilang Marc Marquez.
Selain itu, ketika ditanya makanan apa saja yang pernah mereka makan di Indonesia, keduanya kompak menjawab nasi goreng.
Marc Marquez bilang nasi goreng, sementara Pol Espargaro menjawab fried rice. Selain mereka berdua, Jorge Lorenzo juga ternyata suka dengan nasi goreng.
“Nasi yang dicampur dengan daging lalu digoreng itu enak,” bilang Jorge Lorenzo.
Marc Marquez terlihat lebih paham soal Indonesia, karena Baby Alien ini sering berkunjung ke Indonesia. Makanya enggak heran jika pembalap yang identik dengan nomor 93 ini, lebih paham tentang Indonesia.