Marc Marquez yang menggeber Ducati Desmosedici GP23 tampil menawan saat balapan MotoGP di seri pertama yang diselenggarakan di Sirkuit Losail, Qatar beberapa hari lalu, dengan berhasil finis pada posisi keempat.
Meski demikian Marc Marquez merasa masih banyak kekurangan, ketika menggeber Ducati Desmosedici GP23.
Marc Marquez tertinggal 3,429 detik dari Francesco Bagnaia, dan tertinggal 1,496 detik dari Jorge Martin yang finish di urutan ketiga.
Makanya kedua pembalap tersebut dapat dijadikan referensi bagi Marc Marquez, untuk belajar mempelajari motor Ducati Desmosedici GP23.
Hanya saja Marc Marquez mengakui lebih memilih Francesco Bagnaia, sebagai partner untuk akan belajar menggeber Ducati Desmosedici GP23.
“Saya akan menganalisis datanya sekarang, Francesco Bagnaia finis tiga detik di depan saya dan dia adalah juara bertahan. Dari dia kami harus belajar untuk meningkatkan performa,” bilang Marc Marquez, dikutip dari Crash.
Baik Francesco Bagnaia dan Jorge Martin menggunakan Desmosedici GP24. Sedangkan Marquez, mengendarai motor yang berusia satu tahun lebih tua, yakni Desmosedici GP23.
Marc Marquez sesumbar, bukan perbedaan motor yang membuat dirinua kalah dari kedua pembalap tadi.
“Tidak. Mereka lebih cepat. Salah satunya adalah juara dunia, dan yang satunya lagi juara kedua, dan mereka jauh lebih cepat dari yang lain tahun lalu, di paruh kedua musim ini,” ujar Marquez.
Jadi Marc Marquez mengatakan bukan soal motor Ducati Desmosedici GP24, yang membuat dirinya kalah. Karena bagi Marc Marquez dirinya punya motor yang kencang, pelaratan yang memadai dan tanggung jawab, sehingga dirinya mengetahui apa yang akan dilakukan oleh dirinya.
“Tapi saya tetap dengan gaya saya, saya ingin bersabar tahun ini, saya ingin menikmatinya lagi, saya ingin bertarung untuk posisi 5 besar, dan itulah yang saya lakukan di Qatar,” beber Marc Marquez.
Marc Marquez menambahkan, setiap hari dia meningkatkan gaya berkendaranya. Setiap hari dia mengubah beberapa hal yang sedikit membantu.
Dia masih percaya bahwa dirinya belum sampai pada batas kemampuan motor. Musim lalu, Marquez meraih pole position dan podium pada sprint race MotoGP Portugal 2023 yang digelar di Sirkuit Portimao. Tak sedikit yang penasaran bagaimana performa Marquez di musim ini bersama Ducati.
