Dua crosser Indonesia ikut bertarung dalam ajang MXGP Indonesia, yang digelar di Sirkuit Selaparang, Lombok, NTB, Minggu 7 Juli 2024.
Keduanya adalah crosser Indonesia binaan PT Astra Honda Motor (AHM), yakni Delvintor Alfarizi dan Arsenio Algifari.
Delvintor Alfarizi adalah pembalap reguler yang balapan full seri di MXGP musim 2024, sedangkan Arsenio adalah pembalap dengan status wild card, keduanya bertarung di kelas MX2.
Tampil dengan catatan waktu yang konsisten, Arsenio berhasil meraih poin pertamanya pada race satu dengan finish di posisi 18.
Sedangkan Delvintor berhasil meraih poin, pada race kedua dengan finish di posisi 17.
Menjadi pembalap reguler bersama JM Racing Astra Honda, Delvintor yang biasa disapa Adel mulai race pertama dengan baik.
Namun karena kendala teknis, Adel tidak bisa menyelesaikan balapan dengan baik.
Berbekal pengalaman, yang sudah dimiliki dalam bersaing dengan crosser kelas dunia lainnya.
Adel berupaya tampil lebih baik di race kedua, dan berhasil finish di urutan ke 17 sekaligus menambah pundi-pundi poinnya dengan total raihan 12 poin di musim ini.
“Saya start dengan baik saat di race pertama, namun saya mengalami kendala teknis di lap pertama. Kita mencoba mengatasinya di pit, namun tidak memungkinkan,” bilang Adel.
“Pada race kedua, saya merasa lebih konsisten secara kecepatan dibanding saat sesi kualifikasi. Ini bukan hari yang terbaik, namun saya tetap bersyukur. Sekarang saya akan fokus istirahat dan mempersiapkan diri putaran final di Eropa,” ujar Adel.
Dukungan Penuh AHM Terhadap Crosser Indonesia
Arsenio Algifari juga telah berupaya, tampil maksimal pada akhir pekan ini.
Balapan di MXGP, membuat Arsenio mendapatkan banyak pengalaman berharga.
Pada race pertama, Arsenio mampu tampil konsisten dan berhasil meraih 3 poin pertamanya sebagai wild card dengan finish di posisi ke 18.
Sedangkan pada race kedua, Arsenio harus menelan pil pahit setelah terjatuh dan tidak dapat meneruskan balapan.
“Saya mencoba tampil maksimal di race 2 ini. Berbagai koreksi dari penampilan sebelumnya saya sudah pelajari,” ungkap Arsenio.
“Namun sayang, saya harus terhenti karena terjatuh dan tidak dapat menyelesaikan balapan,”
“Pastinya, apapun hasil yang dalam balapan, bagi saya bisa tampil di kejuaraan dunia seperti ini sangat berarti. Terima kasih Astra Honda atas kesempatannya. Terima kasih juga untuk semua pihak yang telah mendukung saya,” ujar Arsenio.
Menurut Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning and Analysis PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan upaya dan konsistensi dua crosser muda Indonesia yang terus menunjukan performa terbaiknya patut diberikan apresiasi.
AHM akan terus mendukung para crosser bertalenta Tanah Air, dalam mewujudkan mimpi mereka dalam upaya mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah dunia.
“Sejalan dengan Semangat Satu Hati, kami akan selalu mendukung crosser Tanah Air dalam mewujudkan mimpinya untuk menjadi yang terbaik dan mampu bersaing dengan crosser lainnya di kejuaraan kelas dunia,” pungkas Andy.