Tim pabrikan Ducati musim depan, akan menggabungkan Francesco Bagnaia dengan Marc Marquez.
Kita semua tahu bahwa kualitas Francesco Bagnaia dengan Marc Marquez, merupakan dua pembalap dengan peluang tersebar di atas kertas, dalam pereburan meraih gelar juara dunia MotoGP.
Marc Marquez merupakan pembalap asal Spanyol, dengan 6 gelar juara dunia MotoGP.
Sedangkan Francesco Bagnaia, adalah pembalap Italia dengan dua gelar juara dunia MotoGP.
Penampilan musim ini Fracesco Bagnaia tampil apik, dia bertengger di posisi pertama klasemen sementara.
Musim ini Bagnaia telah berhasil meraih kemenangan 7 kali, dengan perolehan 275 poin.
Sementara Marquez, sejak memulai debut bersama Gresini Racing, Marquez memberikan penampilan yang cukup menjanjikan.
The Baby Alien berhasil mengejutkan publik dengan performanya pada MotoGP Perancis, di mana dirinya berhasil finis di urutan kedua setelah memulai balapan dari posisi ke-13.
Di Catalunya, rider berusia 31 tahun itu kembali mengulang kesuksesannya dengan finis di urutan ketiga setelah memulai balapan dari posisi 14.
Kini Marquez berada di urutan keempat klasemen sementara MotoGP, dengan raihan 192 poin.
Setim dengan Marc Marquez Bisa Jadi Bencana
Musim depan Marquez akan bergabung dengan Bagnaia, dalam tim pabrikan Ducati.
Bagnaia pun berkomentar soal keputusan Ducati, yang mrmilih Marquez untuk menjadi teman satu timnya.
Menurut Bagnaia, Ducati memutuskan untuk mengubah strategi mereka.
Yaitu dari percaya pada pembalap muda dan memberi mereka kesempatan untuk masuk ke tim pabrikan.
Namun kini, Ducati malah mengambil Marquez yang merupakan pembalap dengan gelar juara terbanyak.
“Pastinya Marquez akan sangat kompetitif, karena dia sudah sangat cepat dan tahun depan dia akan memiliki materi terbaik,” bilang Bagnaia dikutip Motosport.id dari Crash.
Lebih lanjut Bagnaia juga mengungkapkan, kondisi Marquez tahun depan, kurang lebih seperti saat ini. Tapi berada di tim merah tentu saja memberi Marquez lebih banyak motivasi untuk menjadi yang teratas.
Murid Valentino Rossi itu juga menjelaskan bahwa, setim dengan Marquez bisa menjadi hal yang sangat bagus atau malah menjadi bencana bagi tim pabrikan Ducati.
“Saya pikir ini bisa menjadi sangat bagus atau bencana! Jadi kita lihat saja tahun depan saat kami memulainya,” bilang Bagnaia.
Pembalap asal Italia ini menjelaskan, bisa jadi bencana jika kami mulai berteriak atau kami mulai tidak melakukan diskusi.
“Namun saya rasa kami berdua sangat cerdas, dan dia akan beradaptasi dengan sempurna,” pungkas Bagnaia.
